Cara Mengatasi Cpu Usage Tinggi

- Apa reaksi teman dikala membuka Task Manager dan mendapati angka CPU usage mencapai 100% padahal tidak membuka aktivitas apapun? Ada banyak hal yang mensugesti CPU usage. Misalnya aktivitas yang berjalan di system tray terlalu banyak. Atau bisa juga terjadi alasannya yaitu processor teman yang overheat akibat terlalu usang dinyalakan.

Processor mempunyai tegangan yang menjadi daya tampung untuk menjalankan setiap perintah program. Tegangan ini kita kenal dengan satuan GHz. Pasti teman pernah mendengar istilah Intel G2030 3.0 GHz atau semacamnya. Angka 3.0 GHz mempunyai arti bahwa processor tersebut mempunyai daya tampung sampai 3 miliar data dalam waktu 1 detik. Begitu juga dengan 2.5 GHz yang berarti bisa memproses 2.5 miliar data.

Kembali lagi ke topik utama. Masalah CPU usage yang meningkat disinyalir akhir dari kegiatan kerja yang tidak sebanding dengan kapasitas processor. Salah satu langkah yang sanggup teman lakukan yaitu dengan mematikan aktivitas background yang tidak penting. Berikut langkah-langkahnya:

Cara Mengatasi CPU Usage Tinggi

1. Buka Task Manager, klik tab Processes kemudian teman perhatikan pada kolom CPU. Semakin tinggi angkanya maka aktivitas tersebut yaitu yang paling memberatkan processor

2. Klik kanan pada salah satu aktivitas (background) yang memberatkan, klik End Process

3. Seketika CPU usage menurun drastis

Sayangnya fungsi ini akan kembali ibarat semula dikala komputer di-restart. Akan sangat baik kalau teman meng-uninstall program-program tidak penting yang berjalan di system tray. Atau ada alternatif lain ibarat Mengatur Program Startup.

CPU usage tinggi tidak selamanya buruk

Pernah dengar "wah CPU usage tinggi tuh, bahaya!"? Menjawab mitos ini bahwasanya CPU usage tinggi tidak selalu menjadi menerangkan buruk. Dalam hal ini CPU usage tinggi berarti processor teman sanggup bekerja dengan performa maksimal. Namun yang membuatnya jelek yaitu kalau levelnya tinggi namun tidak sedang melaksanakan proses apapun.

CPU usage tinggi juga bisa menjadi "sinyal" bahwa komputer teman sudah terlalu usang menyala dan processor butuh istirahat. Tidak hanya itu, CPU usage yang cepat meninggi bisa menandakan bahwa suhu processor mulai memanas. Sobat bisa mengganti heat sink dengan water cooling system atau sekedar mengganti thermal pasta processor.

Saran dari saya supaya CPU usage tetap dalam ambang normal: hanya jalankan aktivitas yang perlu saja, hindari multitasking dikala komputer melaksanakan rendering, perbaiki file registry yang rusak, nyalakan komputer sesuai dengan batas waktunya, ganti thermal pasta secara rutin, gunakan water cooling system, atau bisa juga dengan memakai processor "tahan banting".

Share this post