Jelajahi Luar Angkasa Dengan Aplikasi Stellarium
-Luasnya ruang angkasa tidak akan bisa dijelajahi insan dengan teknologi yang ada kini ini. Jarak dari Bumi ke Pluto yaitu 5 miliar kilometer. Tahukah teman bahwa satelit probe New Horizons yang diluncurkan tahun 2001 telah mencapai Pluto pada pertengahan tahun 2015 ini? Kecepatan dari satelit ini yaitu 162.000 kilometer per jam.
Hanya segelintir orang di dunia ini yang mempunyai kesempatan untuk menaiki pesawat antariksa dan menyaksikan potret Bumi dari ruang hampa. Menyaksikan keindahan jenjang bintang di angkasa yaitu hal menakjubkan, terlebih kalau itu bisa kita amati secara nyata.
Namun alasannya keterbatasan mata insan dalam melihat objek yang jauh serta memaksa kita hanya bisa mendeteksi benda-benda langit yang paling kontras saja terhadap langit, terutama malam hari dimana cahaya dari bintang sanggup dilihat dengan jelas.
Untuk itulah para peneliti mengabadikan segala gambaran dari angkasa memakai teleskop canggih yang lalu datanya ditransfer ke Bumi semoga bisa diolah. Salah satunya yaitu Google Earth yang juga menampilkan permukaan Bulan dan Mars serta beberapa lokasi menarik menyerupai daerah mendaratnya robot eksplorasi disana.
Sebuah aplikasi keren berjulukan Stellarium memberikan susukan visual untuk melihat formasi bintang-bintang di alam semesta. Termasuk asteroid, satelit, planet, komet, awan raksasa, dan galaksi. Tidak perlu alat khusus, cukup memakai seperangkat komputer maka kita 'seolah' melihatnya secara langsung. Bisa juga melaksanakan zoom semoga bisa terlihat lebih detil.
Download Stellarium
Interface dari Stellarium cukup sederhana dan jelas. Menu yang menampilkan format visual sanggup teman lihat di bab bawah, cukup geser kursor mouse kebawah untuk mengaksesnya. Sobat bisa mengaktifkan objek apa saja yang nampak beserta informasi yang ditampilkan. Menu kontrol terletak di bab kiri dimana disana terletak konfigurasi dari Stellarium secara spesifik.
Menariknya? Jika terhubung ke internet, Stellarium sanggup mendeteksi lokasi teman dan tetapkan zona waktu di dalamnya. Setiap benda langit yang kelihatan mempunyai pergerakan yang diadaptasi menurut zona waktu dimana teman berada. Berikut beberapa fitur singkat dari Stellarium:
- Simulasi langit yang realistis menyerupai matahari terbit dan terbenam
- Database lebih dari 600.000 bintang termasuk informasi tertentu di dalamnya
- Opsi menambah database sampai 210 juta bintang
- Simulasi lebih detil pada galaksi Bima Sakti
- Ilustrasi modern dari 88 rasi bintang
- Tampilan simulasi gerhana Bulan dan gerhana Matahari
- Format landscape bervariasi serta bisa ditambah
- Dukungan scripting dengan ECMAScript
- Disediakan plugin untuk memperkaya fitur Stellarium
- Kontrol teleskop yang fleksibel
- dan masih banyak yang lainnya...
Stellarium ini merupakan software gratis yang bisa jadi pilihan untuk mengamati angkasa secara realistis. Untuk menjalankan Stellarium dengan sempurna, disarankan mempunyai kapasitas RAM paling tidak 512MB. Stellarium tersedia untuk Windows, Mac, dan Linux!
0 Response to "Jelajahi Luar Angkasa Dengan Aplikasi Stellarium"
Posting Komentar